A Piano Concerto: Mengalun Masa Lalu Bersama Karya Joe Hisaishi
Jakarta, 18 November - A Piano Concerto sukses diselenggarakan di Pusat Perfilman H. Usmar Ismail, Jakarta pada 8 November lalu. Sebanyak 13 buah lagu terbaik karya Joe Hisaishi berhasil dibawakan ulang yang diaransemen kembali oleh salah satu konduktor terbaik Indonesia, Wishnu Dewanta.
A Piano Concerto berhasil membawa lebih dari 300 penonton untuk ikut mengikuti alunan karya Joe Hisaishi. Ikut terbawa kembali ke masa lampau, dimana lagu-lagu tersebut menjadi teman masa kecil di tahun 1980-an hingga 2000-an.
Pertunjukkan cantik klasik tersebut turut disukseskan oleh Universitas Pelita Harapan Symphony Orchestra, Capricciosso Children Choir, Pianis muda berbakat Michaela Sutejo, Andreas Arianto sebagai Accordionist, Amelia Tionanda pada Violin dan juga Vahur Luhtsalu pada Cello.
Mario Lasar (Violinist) yang juga dipercaya untuk ikut berpartisipasi menjadi bagian dari Chamber Orchestra pun mengungkapkan kesannya setelah ikut memainkan 13 lagu dari Joe Hisaishi, “Enjoy banget sih Piano Concerto ini. Didukung juga oleh produksi yang keren banget dan pemilihan lagu-lagu serta aransemen yang nyaman untuk dimainkan.”
A Piano Concerto ini juga menjadi ajang kolaborasi para pemain musik muda yang berbakat di bidangnya, ajang untuk menampilkan karya serta bakat mereka masing-masing.
“Terima kasih untuk para audiences yang sudah menyempatkan datang dan semua yang ikut serta berpartisipasi. Dari mulai keluarga, conductor, production, sponsorship hingga para crew,” ucap Michaela Sutejo yang juga selaku Eksekutif Producer dari A Piano Concerto.
Terus berkarya, yakin atas mimpi masing-masing dan jangan ragu untuk melangkah bisa menjadi salah satu kunci untuk meraih apa yang diinginkan.
“Semua pasti ada jalannya ketika kita berusaha, nikmati prosesnya walaupun banyak likunya. And Thank you for all the magic you have put into this A Piano Concerto,” tutup Michaela.
Penulis : Rizky Damayanti
Foto : Rhapsodie.co