Finding the Best Music Teachers & Schools For You
Find Professionals
Highlights
View All Highlights
Welcome to INDONESIA WINTER MUSIC FESTIVAL (IWMF) 2020!
Yuk ikutan Music Competition Online di IWMF 2020. Untuk kamu yang suka dengan Disney/Winter/Christmas Song, it's time to Shine! Plus ada banyak Kategori lain yang bisa kalian ikuti.
Dapatkan beragam hadiah menarik dari Cash Prize hingga kesempatan Road To Hong Kong Youth Performing Arts Festival (HKYPAF) 2021!
For more information see the post detail and please Contact: FASE HOTLINE 0811-9142-022 or via DM @fase.event . SEE YOU THERE!
IWMF 2020 kali ini juga berkolaborasi dengan Rhapsodie untuk memberikan rekomendasi beberapa Vocal Course untuk kamu-kamu yang mau mempersiapkan mengikuti Kompetisi Vocal dengan baik dan maksimal. Informasi lengkap yuk langsung WhatsApp: +62 8111 379 279
Klik: Formulir Pendaftaran IWMF 2020
Repertoire untuk pilihan, Klik:

Jakarta, 11 September 2019 – Musik seakan menjadi salah satu kebutuhan dalam hidup yang tak dapat dipisahkan di keseharian. Musik pun dipercaya dapat menstimuli munculnya hormon endorfin dalam tubuh yang dapat menumbuhkan rasa senang dan bahagia. Tentu saja itu pula yang menjadikan beberapa sekolah memasukkan Pendidikan musik dalam kegiatan sekolahnya.
“Musik juga bisa menjadi salah satu sarana refreshing dan penyeimbang untuk para murid, setelah menjalani serangkaian edukasi formal,” ungkap Arvind Chalasani, Head of School dari Beacon Academy.
Itu pula yang melatarbelakangi Rangkaian acara Indonesia Trend Education (ITE 2020) membahas mengenai Music Education In School Environment yang sudah diadakan di beberapa mall dimulai dari Lippo Mall Puri (28 Agustus), AEON Mall BSD (6 September) lalu.
Rhapsodie.co sebagai Music Education Service Marketplace pertama di Indonesia pun sangat mendukung rangkaian acara ITE 2020 tersebut. Yuberg Andro selaku CEO & Founder Rhapsodie.co pun mengungkapkan saat menjadi salah satu pembicara Talkshow ITE2020 bahwa, Pendidikan musik pun bisa mendukung terbentuknya emosional skill dan empati. Khususnya dalam industri kreatif saat ini.
Rhapsodie.co diharapkan dapat menjadi wadah yang membantu para Profesional dalam bidang musik, mendapatkan ruang untuk aktualisasi dan mempromosikan dirinya agar dapat dicari para orang tua atau semua orang yang membutuhkan pengajaran musik.

Untuk Anda yang ingin bergabung menjadi salah satu Musik Profesional atau ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai Rhapsodie.co, yuk langsung berkunjung ke Booth Kami di Mall yang sudah dijadwalkan di atas. Atau bisa langsung klik ke Join As Professional pada website Rhapsodie.co. Jangan sampai melewatkan kesempatan dan peluang Anda untuk dicari yang membutuhkan Pengajaran Musik hingga mencari Musik Profesional yang ahli dan terverifikasi untuk kebutuhan si Kecil. See you there!
More info:
WhatsApp : 08-111-379-279
Instagram : @officialrhapsodie.co
Facebook : Rhapsodie.co
Penulis: Rizky Damayanti
Foto: Rhapsodie.co

Rhapsodie Proudly Present: Vocal Short Course Goes To Indonesia Winter Music (IWMF) 2020 collaboration with our recommendation Best Vocal Course!
.
Yuk belajar vokal dengan Guru Vokal terbaik rekomendasi Rhapsodie. Dengan hanya IDR 80K/session, kamu sudah bisa mengikuti sesi Vocal Short Course dari rekomendasi Rhapsodie. Kamu bebas pilih Vocal Course dan tentukan berapa sesi yang kamu inginkan. Beberapa Vocal Course yang berkolaborasi dengan Rhapsodie:
1. Cerita Nada
2. Providence Learning Center
3. Bina Vokalia Pranadjaja
4. Cantata Music School
5. Musel Music & School
6. Octava Music School
.
Program ini juga khusus untuk kamu yang mau mengikuti kompetisi kategori Vokal di IWMF 2020, tapi belum pernah mengikuti les vokal atau untuk kamu yang ingin persiapan diri sebelum berkompetisi. Rhapsodie hadir berkolaborasi dengan para Vocal Course untuk menyediakan Kelas Vokal untuk memaksimalkan persiapan kamu!
.
For more information or limited booking WhatsApp: 08 111 379 279 or

Welcome to INDONESIA WINTER MUSIC FESTIVAL (IWMF) 2020!
Yuk ikutan Music Competition Online di IWMF 2020. Untuk kamu yang suka dengan Disney/Winter/Christmas Song, it's time to Shine! Plus ada banyak Kategori lain yang bisa kalian ikuti.
Dapatkan beragam hadiah menarik dari Cash Prize hingga kesempatan Road To Hong Kong Youth Performing Arts Festival (HKYPAF) 2021!
For more information see the post detail and please Contact: FASE HOTLINE 0811-9142-022 or via DM @fase.event . SEE YOU THERE!
IWMF 2020 kali ini juga berkolaborasi dengan Rhapsodie untuk memberikan rekomendasi beberapa Vocal Course untuk kamu-kamu yang mau mempersiapkan mengikuti Kompetisi Vocal dengan baik dan maksimal. Informasi lengkap yuk langsung WhatsApp: +62 8111 379 279
Klik: Formulir Pendaftaran IWMF 2020
Repertoire untuk pilihan, Klik:

Jakarta, 18 November - Digelar untuk ke-6 kalinya, Indonesia National Piano Festival (INPF) kembali mendapat antusias luar biasa dari para peserta. INPF digelar di beberapa kota besar Indonesia. Seperti Jakarta, Yogyakarta, Pekanbaru, Semarang hingga Denpasar.
INPF Jakarta berhasil meraih sukses setelah dilaksanakan pekan lalu di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD. Terlihat lebih dari 400 peserta festival yang mengikuti sesuai kategori. Mulai dari Kategori kurang dari usia 6 tahun hingga usia lebih dari 19 tahun untuk kategori Free Selection.
Dalam INPF, para peserta memang tidak dipilih untuk dijadikan juara. Namun, itu tidak membuat para peserta untuk hilang semangat dalam berkompetisi satu dengan yang lainnya. Karena walaupun tidak dipilih juara-juara, tapi mereka tetap bersaing untuk menjadi list yang mendapatkan penghargaan.
Penghargaan di INPF terbagi menjadi 3 bagian. Yakni Gold, Platinum dan yang tertinggi ialah Diamond. Oleh karena itulah, mereka bersaing untuk menjadi salah satu bagian dari kelompok yang mendapatkan penghargaan Diamond. Istimewanya lagi, para peraih Penghargaan Diamond akan otomatis lolos untuk ikut serta menjadi finalis pada ajang “7th Hongkong International Youth Performing Arts Festival” pada 31 Januari-1 Februari 2020.
Ajang Festival Piano bergengsi ini ditujukan khusus untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan bakat si Kecil dalam mengembangkan potensi dalam diri. Rasa bangga dan bahagia pun dirasakan oleh para peserta dan orangtua peserta INPF 2019-2020.
"Seneng banget karena bisa nyenengin orangtua dan menjadi salah satu perwakilan negara nanti ke Hongkong. Tetap semangat dan jangan patah semangat untuk teman-teman semuanya ya,” ungkap Mechtildis Nathania salah satu peserta yang mendapat penghargaan Diamond.
Musik pun dipercaya dapat melatih keseimbangan otak kanan dan kiri. Itulah yang membuat orangtua dari Marcus, salah satu peserta yang mendapatkan Diamond memutuskan untuk mengikuti si Kecil les musik, “Musik bikin kreatif dan bisa membantu ia untuk lebih fokus dalam pelajaran sekolah”.
Penulis : Rizky Damayanti
Foto : Rhapsodie.co

Jakarta, 18 November - A Piano Concerto sukses diselenggarakan di Pusat Perfilman H. Usmar Ismail, Jakarta pada 8 November lalu. Sebanyak 13 buah lagu terbaik karya Joe Hisaishi berhasil dibawakan ulang yang diaransemen kembali oleh salah satu konduktor terbaik Indonesia, Wishnu Dewanta.
A Piano Concerto berhasil membawa lebih dari 300 penonton untuk ikut mengikuti alunan karya Joe Hisaishi. Ikut terbawa kembali ke masa lampau, dimana lagu-lagu tersebut menjadi teman masa kecil di tahun 1980-an hingga 2000-an.
Pertunjukkan cantik klasik tersebut turut disukseskan oleh Universitas Pelita Harapan Symphony Orchestra, Capricciosso Children Choir, Pianis muda berbakat Michaela Sutejo, Andreas Arianto sebagai Accordionist, Amelia Tionanda pada Violin dan juga Vahur Luhtsalu pada Cello.
Mario Lasar (Violinist) yang juga dipercaya untuk ikut berpartisipasi menjadi bagian dari Chamber Orchestra pun mengungkapkan kesannya setelah ikut memainkan 13 lagu dari Joe Hisaishi, “Enjoy banget sih Piano Concerto ini. Didukung juga oleh produksi yang keren banget dan pemilihan lagu-lagu serta aransemen yang nyaman untuk dimainkan.”
A Piano Concerto ini juga menjadi ajang kolaborasi para pemain musik muda yang berbakat di bidangnya, ajang untuk menampilkan karya serta bakat mereka masing-masing.
“Terima kasih untuk para audiences yang sudah menyempatkan datang dan semua yang ikut serta berpartisipasi. Dari mulai keluarga, conductor, production, sponsorship hingga para crew,” ucap Michaela Sutejo yang juga selaku Eksekutif Producer dari A Piano Concerto.
Terus berkarya, yakin atas mimpi masing-masing dan jangan ragu untuk melangkah bisa menjadi salah satu kunci untuk meraih apa yang diinginkan.
“Semua pasti ada jalannya ketika kita berusaha, nikmati prosesnya walaupun banyak likunya. And Thank you for all the magic you have put into this A Piano Concerto,” tutup Michaela.
Penulis : Rizky Damayanti
Foto : Rhapsodie.co

Jakarta, 4 Oktober 2019 - Lifetime Investment in Music Education for Children menjadi topik talkshow penutup rangkaian Indonesia Trend Education (ITE) 2020: Music in Harmony. yang telah diselenggarakan di mall-mall besar se-Jakarta dan Tangerang.
Menghadirkan Lim U-Jin (Regional Academic Consultant Trinity College London), Diah Ekawati (Pengajar Musik), Arthur Koentjorowibowo (Founder and Managing Director StrategArt Consulting), Yuberg Andro (CEO & Founder Rhapsodie.co) dan juga Andy Ujang (CEO IMEC & Trinity College London ID Reps) selaku moderator.
Banyak manfaat yang bisa dirasakan pada seseorang yang mendapatkan pengajaran musik. Karena faktanya, musik atau belajar musik sejak dini dapat membantu anak untuk menumbuhkan rasa percaya diri mereka. Sehingga musik bisa menjadi salah satu pilihan bagi para orangtua untuk kegiatan anaknya, diluar dari kegiatan formal atau sekolah.
Seperti yang diungkapkan oleh Lim U-Jin, “Selain menumbuhkan rasa percaya diri, musik juga dapat membantu anak mengasah skill komunikasi dalam kesehariannya.”
Pada dasarnya, otal terbagi menjadi dua bagian. Otak kiri dan kanan. Otak kiri berperan dalam kemampuannya di hal yang berhubungan dengan hitungan, bahasa maupun logika. Sedangkan otak kanan berpengaruh banyak dalam kreativitas atau daya imajinasi seseorang. Walaupun seseorang bisa jadi lebih banyak yang condong atau berat dalam satu hal yang menggunakan salah satu bagian otaknya saja, namun kedua bagian otak tersebut pun perlu penyeimbang. Musik bisa menjadi penyeimbang keduanya.
Anak yang mendapatkan atau belajar musik, biasanya lebih kreatif atau inovatif. Itu karena otak kanannya terbiasa untuk menerima rangsangan, dari belajar musik itu sendiri. Oleh karena itulah Musik bisa menjadi lifetime investment atau investasi jangka panjang kedepannya.
“Music education bisa menjadi salah satu tools tepat untuk melatih kreativitas anak, sebagai lifetime investment mereka ke depannya,” tutup Yuberg Andro, CEO & Founder Rhapsodie.co – The 1st Music Education Service Marketplace, satu-satunya portal online untuk mencari para pengajar musik professional yang terverifikasi dan ahli di bidangnya.
Penulis: Rizky Damayanti
Foto: Rhapsodie.co

Jakarta, 1 Oktober - Usai sudah rangkaian Lite Talkshow: Music Education In Industry 4.0 berkolaborasi dengan Fakultas Ilmu Seni (FIS) Universitas Pelita Harapan (UPH). Bertempat di UPH, Karawaci, Tangerang pada Kamis, 26 September 2019 lalu, talkshow sukses diselenggarakan.
Edukasi musik khususnya di Industri 4.0 saat ini harus terus berkembang mengikuti perkembangan zaman. Tantangan para pengajar di bidang musik pun turut andil untuk bisa mengimbangi dan mengikuti agar Musik bisa turut bersaing di Industri Kreatif. Tak hanya para pengajar musik, orang tua pun diharapkan bisa turut berkontribusi untuk mendukung anak ikut serta belajar musik untuk mengasah soft skill mereka. Soft skill itu pula yang diharapkan dapat membantu mereka menghadapi digital era dan dunia kerja nantinya. Berlatar belakang itulah, Rhapsodie.co sebagai Marketplace pertama penyedia jasa di bidang Edukasi musik atau The 1st Music Education Service Marketplace berkolaborasi bersama FIS UPH menyelenggarakan talkshow untuk sharing bersama para pakar di bidangnya.
Pembicara yang diundang dalam Talkshow tersebut ialah Cindy Sanusi (Founder Royal Music Indonesia), Richard Sidharta (Director of Beacon Academy), Yuberg Andro (CEO & Founder Rhapsodie.co) bersama Moderator Andy Ujang (CEO IMEC & Trinity College of London ID Reps).
Para pengajar musik ditantang harus mengikuti pula perkembangan zaman untuk menghadapi para murid yang diajarinya. Berbagai cara pun perlu dilakukan demi mendapat engage dengan murid agar konsentrasi dan teknik yang diajarkan dapat tersampaikan dengan baik kepada si murid. Itu lah yang disebut mengenai “The Art of Teaching”, bagaimana cara untuk menyampaikan isi dari pengajaran dapat tersampaikan dengan efektif. Tapi di satu sisi lain, para pengajar juga membutuhkan “The Heart of Teaching”, seperti mengenali karakter dari si murid untuk mencari celah, bagaimana cara memasukkan kurikulum pengajaran agar dapat tersampaikan lebih mudah.
Banyak manfaat yang didapat dari belajar musik. Seperti bisa lebih fokus dalam bidang akademik, meningkatkan rasa percaya diri, disiplin hingga bisa mengekspresikan apa yang ada dalam diri.
“Music can make a person enjoy, till balancing yourlife. Music can make you happy and ready for learn more about any else. That’s why music education is important too for the children,” ungkap Richard Sidharta sebagai perwakilan orangtua yang memiliki anak diajari musik.
Orangtua memiliki peran sangat penting dalam Pendidikan musik anak mereka. Para pengajar musik pun dituntut untuk tahu bagaimana cara berkomunikasi yang baik hingga mengerti apa ekspektasi dari para orang tua murid.
“Usahakan bertanya dulu dengan orangtua calon murid apa ekspektasi dan tujuan mereka sehingga para pengajar bisa fokus terhadap apa tujuan dari ekspektasi serta disesuaikan dengan murid tersebut. Komunikasikan dulu yang paling penting,” ujar Cindy Sanusi sebagai salah satu pengajar piano.
Para mahasiswa/i aktif dari FIS antusias dalam mengikuti rangkaian talkshow tersebut.
“Kegiatan Talkshow Music education in Industry 4.0 sangat menarik, dan sangat tepat sasaran bagi kaum millenial seperti saya dewasa ini. Mengingat semakin cepatnya informasi dan juga kemudahan kemudahan yang ditawarkan oleh dunia maya, sebagai generasi muda,saya merasa poin-poin yang dipaparkan, dijawab dengan tepat oleh narasumber,” tutup Mario Lasar salah satu mahasiswa FIS UPH.
Penulis: Rizky Damayanti
Foto: Rhapsodie.co

Jakarta, 11 September 2019 – Musik seakan menjadi salah satu kebutuhan dalam hidup yang tak dapat dipisahkan di keseharian. Musik pun dipercaya dapat menstimuli munculnya hormon endorfin dalam tubuh yang dapat menumbuhkan rasa senang dan bahagia. Tentu saja itu pula yang menjadikan beberapa sekolah memasukkan Pendidikan musik dalam kegiatan sekolahnya.
“Musik juga bisa menjadi salah satu sarana refreshing dan penyeimbang untuk para murid, setelah menjalani serangkaian edukasi formal,” ungkap Arvind Chalasani, Head of School dari Beacon Academy.
Itu pula yang melatarbelakangi Rangkaian acara Indonesia Trend Education (ITE 2020) membahas mengenai Music Education In School Environment yang sudah diadakan di beberapa mall dimulai dari Lippo Mall Puri (28 Agustus), AEON Mall BSD (6 September) lalu.
Rhapsodie.co sebagai Music Education Service Marketplace pertama di Indonesia pun sangat mendukung rangkaian acara ITE 2020 tersebut. Yuberg Andro selaku CEO & Founder Rhapsodie.co pun mengungkapkan saat menjadi salah satu pembicara Talkshow ITE2020 bahwa, Pendidikan musik pun bisa mendukung terbentuknya emosional skill dan empati. Khususnya dalam industri kreatif saat ini.
Rhapsodie.co diharapkan dapat menjadi wadah yang membantu para Profesional dalam bidang musik, mendapatkan ruang untuk aktualisasi dan mempromosikan dirinya agar dapat dicari para orang tua atau semua orang yang membutuhkan pengajaran musik.

Untuk Anda yang ingin bergabung menjadi salah satu Musik Profesional atau ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai Rhapsodie.co, yuk langsung berkunjung ke Booth Kami di Mall yang sudah dijadwalkan di atas. Atau bisa langsung klik ke Join As Professional pada website Rhapsodie.co. Jangan sampai melewatkan kesempatan dan peluang Anda untuk dicari yang membutuhkan Pengajaran Musik hingga mencari Musik Profesional yang ahli dan terverifikasi untuk kebutuhan si Kecil. See you there!
More info:
WhatsApp : 08-111-379-279
Instagram : @officialrhapsodie.co
Facebook : Rhapsodie.co
Penulis: Rizky Damayanti
Foto: Rhapsodie.co

Jakarta, 29 Agustus 2019 - Rangkaian acara Indonesia Trend Education "ITE 2020" Music In Harmony resmi dibuka pada Rabu, 28 Agustus 2019 bertempat di Atrium Lippo Mall Puri, Jakarta.
Acara yang berkonsepkan Fair atau Education Fair tersebut diisi oleh beberapa sekolah yang berada di area Jakarta dan sekitarnya. ITE 2020 akan berada di Lippo Mall Puri, Jakarta dimulai dari 28 Agustus hingga 1 September 2019 mendatang. Ada banyak sekali penampilan yang akan dipentaskan pada ITE 2020 tersebut.
Sesuai dengan tema yakni "Music In Harmony", ITE 2020 tak hanya ada pameran-pameran dari sekolah-sekolah, tapi juga puluhan murid dari berbagai sekolah formal dan sekolah musik pun akan tampil untuk memeriahkan acara yang diselenggarakan dan diorganized oleh MCI Management serta FASE Event.
Pembukaan Education Fair dibuka dengan sukses oleh talkshow mengenai "Music Education In School Environment" yang membahas mengenai bagaimana pengaruh dari adanya pendidikan atau pengajaran musik yang ada pada lingkungan sekolah (formal). Dilanjutkan dengan vocal performance dari Sekolah Musik Karunia Bersama Lucky (KBL) dan dibuka secara resmi melalu prosesi pengguntingan pita secara simbolik diwakilkan oleh Hermas Heru Haryono selaku Director MCI Management, Martina Julia Astriani selaku pihak Lippo Mall Puri dan Yuberg Andro selaku CEO & Founder Rhapsodie.co.
ITE 2020 ini tak hanya diselenggarakan di Lippo Mall Puri, tapi juga akan digelar di beberapa mall besar seperti Living World, AEON Mall, Gandaria City dan juga Emporium Mall Pluit hingga akhir Bulan September 2019 mendatang.
Penulis: Rizky Damayanti
Foto: Rhapsodie.co
Music Anchor
View All Music AnchorsPoint Rewards
View All RewardsBrowse Music Teacher and Music School
Temukan Musik Professionals atau Sekolah Musik sesuai yang Anda inginkan